BioJANNA-Ibu Hamil Butuh Bakteri Baik Dalam Usus

Bakteri baik (probiotik) banyak dibutuhkan oleh ibu hamil (bumil) dan menyusui karena mikrobiota usus diketahui akan membantu bayi untuk mengembangkan sistem kekebalan tubuhnya setelah dilahirkan nanti.
"Bayi bisa mendapatkan probiotik dari ibunya selama masa kehamilan dan lewat ASI. Itulah sebabnya mengapa ASI bagus untuk memperkuat sistem imun bayi," ujar dokter anak yang ahli dalam bidang pencernaan dan alergi dari Universitas Turku, Finlandia, Erika Isolauri, MD, D.Med. Sci, Selasa (13/3). Probiotik berperan dalam normalisasi peningkatan permeabilitas usus, menyeimbangkan populasi bakteri-baik dalam usus, meningkatkan fungsi imun usus, dan meredakan respon inflamasi usus.
Salah satu fungsi utama probiotik, kata Erika, untuk melawan alergi dan eksim pada bayi yang baru lahir, dimana kedua masalah kesehatan itu sering ditemukan pada bayi. Seorang ibu yang mengonsumsi probiotik selama kehamilan dan menyusui akan merangsang tubuhnya untuk memroduksi sistem kekebalan tubuh immunoflobulin A yang akan ditransfer ke bayi melalui darah atau ASI. Probiotik adalah mikrobiota-baik yang memiliki peranan penting bagi sistem kekebalan tubuh. Dan kolonisasi bakteri pada awal kehidupan bayi berdampak pada daya tahan tubuhnya kelak. "Sayangnya perubahan lingkungan yang serba higienis saat ini mengurangi kontak dengan mikrobiota sekitar," ujar Erika. Oleh karena itu, maka konsumsi probiotik tambahan pada bumil sangat dibutuhkan untuk memastikan usus memiliki jumlah bakteri baik yang mencukupi, dimana probiotik bisa didapatkan dalam bentuk produk makanan yang diperkaya dengan bakteri seperti, Lactobacillus rhamnosus dan Bifidobacterium.